Lobster adalah hewan laut yang
termasuk dalam Crustacea atau udang-udangan, jenis udang raksasa ini termasuk
dalam keluarga Nephropidae dan juga
keluarga Homaridae. Lobster laut
termasuk hewan nokturnal yang mencari makan dimalam hari, pada siang hari
lobster lebih suka bersemnbunyi di lubang-lubang karang dan pada malam hari
lobster keluar untuk mencari makan disekitar karang yang lebih dangkal pada
saat air pasang. Lobster laut tinggal didaerah berbatu, berkarang dan berpasir.
Hampir semua perairan di dunia menjadi habitat penyebaran hewan crustacea ini.
Lobster di alam liar termasuk hewan yang memiliki pola makan omnivora atau
pemakan segala. Ia memakan ikan kecil, berbagai jenis moluska kecil dan
udang-udang kecil lain serta makan ganggang serta tanaman laut. Dalam mencari
makanan ia berjalan di dasar perairan laut dengan menggunakan kaki-kakinya
serta berburu dengan menggunakan capit yang juga berfungsi sebagai tangan juga.
Lombok merupakan penghasil benih
lobster terbanyak di Indonesia terbukti dari data pengiriman benih lobster
keluar negri mencapai 11,496,696/tahun di tahun 2013 dan 4,005,165 di tahun 2014 (sumber: Balai karantina ikan mataram 2014). penangkapan
benih lobster ternyata tidak hanya di Indonesia saja namun di Australia dan Vietnam
terdapat benih yang banyak seperti dapat dilihat dalam gambar dibawah ini.
Gambar 1. Jalur Penyebaran benih Lobster
Dilihat dari gambar diatas lingkaran yang berwarna kuning merupakan
wilayah reproduksi dimana lobster dewasa bertelur dan kemudian juvenile lobster
mengikuti arah arus. Diwlayah Australia juvenile lobster mengikuti arus hingga
ke area benih lobster di Indonesia di papua hingga ke Maluku. Untuk benih
lobster yang berada di selatan Indonesia diduga berasal dari Philipina dan laut
Sulawesi dan kemudian juvenile terbawa oleh arus menuju ke selatan Indonesia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar